Saturday, July 20, 2013

#RenunganMalamRamadhan

terkadang diri ini memilih untuk menangis tanpa sebab, daripada harus bercerita sama orang lain.
sedih rasanya mengingat dosa-dosa yang telah menumpuk. penyesalan yang selalu timbul, tetapi diri ini adalah gudangnya khilaf. gudangnya kesalahan. ya, inilah aku, seorang manusia biasa yang berusaha untuk taat pada Allah. tapi, malu rasanya diri ini yang penuh dengan kecacatan, malu rasanya diri ini jika bertemu dengan-Mu dalam salat ku.

aku memilih untuk berjilbab, ya jilbab bukan hijab. karena diriku belum mampu untuk menghijabi diriku sendiri. entah mengapa. Jilbab ku gunakan untuk menuntunku, seperti yang dikatakan seseorang ust, bahwa "jilbab tidak menjamin seseorang suci dari dosa, tapi ini wujud ketaatan terhadap Allah". Tapi ya Allah, rasanya aku belum siap untuk menjadi seseorang yang berjilbab serta menghijabi dirinya. ini tidak seharusnya ku katakan, tapi ya Allah renungan ini hanyalah sebagian dari renungan-renungan yang tak sanggup kutuliskan. begitu banyak hal-hal yang tidak seharusnya kulakukan dan tidak mencerminkan keuslimahanku.. ya Allah, ku mohon selalu tuntunlah aku menuju jalan-Mu. jalan yang Engkau Ridhai.

agar aku tidak mengecewakan jilbabku, agamaku, dan orangtuaku. #renunganmalamRamadhan

Thursday, January 31, 2013

@kutipananda

“Ingatlah, manusia itu adalah jiwa yang memiliki raga, dan siapa pun dia, dimana pun dia dibesarkan, manusia pasti memiliki hati di dalamnya.”

http://kutipananda.com/life-strategies/read/20121212/hati-yang-polos


Hasil "jalan-jalan" di internet. Situs yang really recomended banget <3

Wednesday, January 30, 2013

DIA!

Sama orang yang satu ini, gatau deh, mau kesel se kesel apa, mau nyebelin se nyebelin apa, mau jungkirbalik kayak gimana, well akhir-akhirnya kalo masalah curhat alias rumpi maaaah emang ini nih orang tempatnya. Mulai dari kisahnya yang super draaama banget, sampe nyolotnya nih orang, pasti ngangenin. Haha. tetiba aja gitu gue pengen nulis tentang doi ;) temen se iya, se kata, se hobi, se masa, se kelas, se bangku, wkwk. Mau nyanyi? duet sama dia paling comfort, mau ngerumpi? pikirannya sama banget. sampe mau pake baju tanpa janjian, terkadang samaan juga (ini wow banget, secaraa sekarang kita beda "alam", jarang ketemu pula-_-). Semoga we always keep our ukhuwah together ya, sampe "proposal" itu dateng ke rumah kita, dan sampe seterusnya kita nyanyi bareng, cooking bareng, forever lah. salam ukhuwah ukhti, yang akan menjadi ukhti(?) :")
asri winita and me :)

like a moon

transit of jupiter on 2012

Every people have their own way to get their aim. I know my capacity. I know my own way. I know what i've to do then. But, why sometimes i can't accept my "real life". Sometimes i just feel jealous with them. I just ask my self "why i can't be like them?" "why i always get bad luck?" although i have known that there are lot of people which got the really really bad luck.

I just pray, "God, let me become like a moon, which is always sincere to give its light even in the darkness. And even its always laborious to reflect the sun light but its willing to do with sincerity"

I don't know. I just need to "clean" myself. i just need to take more time. i just need to repair myself. i'll do everything, to make me be more grateful. God, please give me a chance to repair all of my mistake. Please give me "heavy heart" to protect myself from bad things. Forgive me, God. I know, you are have known what i feel. Terima Kasih Ya Allah..  

Monday, January 28, 2013

"proposal"

what do you think about your "proposal"? i haven't got it. yaaaa, some of you have got the "proposal". and i guarantee that you are really happy with it. even now, i haven't thought about it. but honestly it often be 'ghost' for my mind. hahahaha. No problem, cause i know ALLAH still keep him for my best moment on the right time and the right place.





-for you that still in Lauhul mahfudz-

Tuesday, January 22, 2013


Hujaaaan.. waa its flood everywhere. But, i think there are beautiful scenes behind rain. ummh, of course the small rain yang bikin tanah agak wet wet gitu dehh, sama bau tanah yang bikin adem. ihiiiiiy. Nah, beberapa bulan yang lalu (terbilang bulan kemarau), ada "hujan cantik", though using my phone camera, it doesn't mean i can't potret sana potret sini. Ya, fotografi itu memang menyenangkan :") walaupun amatiran :)


wetland; love it <3

waa ada sampah -_-

fly on the edge

like a mire `('.')/




fly on the leaf

man with rain coat

girl with the umbrella


 traditional market



semangat bekerja walaupun hujan :)
So, be kind ya, Rain. You're beautiful rite?? Stop flooding Jakarta pliiis ;')

Tuesday, January 15, 2013

Geregetan

Assalamualaykum!!

Mungkin udah pada tau kan ya berita tentang penggusuran pedagang di beberapa stasiun di jabodetabek. yaa, tapi kali ini gue sih gak mau ngomongin soal siapa yang bener dan siapa yang salah, siapa yang cuma ngomong, siapa yang sebenernya bego, dsb itu.Di sini gue cuma mau berpendapat dari segi mahasiswa yang gak tau pergerakan itu apa, gak tau politik, ekonomi, dsb itu seperti apa. Ya, setelah beberapa hari berita itu muncul, dan ada tanggapan di sana-sini, kalo gue sih cukup menjadi penyimak yang baik aja ngeliat pendapat mereka. emm, cuma ya mungkin gue menjawab suatu tanggapan seseorang kali ya, yang kyaknya gue agak gak setuju sama pendapatnya (yang posisinya sama kayak gue juga berkcamata non-politis, non-pergerakan lalalala itu).

Dilihat dari sisi gue (as someone who didn't know anything like what i've said before), gue sih agak setuju kalo ada orang yang bilang, "itu kan buat kebaikan lo juga, toh nanti kalo tertib dan teratur, lo juga yang nikmatin kan?" nah kurang lebih kayak gitu lah. Gue emang orang yang resik (sejenis seseorang yang suka segalanya rapih, dan teratur) *walaupun sebenernya diri gue aja gak rapih*. Tapi menanggapi pernyataan yang tadi itu, iya juga kan kalo nanti jadi teratur kayak di luar negeri,kita juga yang bangga. TAPI MASALAHNYA, itu pedagang gak dikasih relokasi tempat kan? Nah, gimana mau rapih? yang ada juga nanti pedagang itu bikin kios kaki lima yang semakin gk enak dipandang penumpang kan? Coba ya, kita liat lagi.. smereka jualan di kios kan? yang bikin kios it siapa? nah, kios itu di buat berjejer kan? berarti menurut "mereka" mungkin "udahlah yaa, udah ada tempat jualan ini, dibuat kios-kios aja biar agak tertata". Nah, coba kalo kiosnya di ilangin? mereka justru terdorong untuk bikin kios abal (ya sebut saja begitulah), emang jadi teratur? emang jadi enak dipandang? *jawab sendiri ya*

Kalo gue liat yaah, tiggal di rapiin aja tata letaknya, dimana area berjualan, dan dimana area penumpang. Kalo gue liat, (dari internet sih), itu diluar negeri atau contoh deh di bandara soeta aja, kan ada pedagangnya juga kan? restaurant kan? nah, kenapa gak dibuat tata letak kayak gitu aja? coba deh pikirin, itu lebih teratur gak? lebih enak dipandang gak? Percaya deh, masyarakat kita itu gak butuh kekerasan, kita semua udah pada pinter kok. Cuma tinggal dikasih pengertian aja. Sekali lagi ya, ini gue bukan mau komentarin soal aksi kemaren. oke :)

Gue juga bukan orang yang melek banget soal aksi2an, soal gitu2an yang berkaitan dengan pergerakan kemahasiswaan. Tapi agak gimana ajaaa gitu, ketika mahasiswa yang satu ini 'melek' ingin turun ke jalanan, justru ada mahasiswa lain yang agak menyudutkan cara mahasiswa itu (gue sih diem aja, karena gue adalah salah satu yang gak melek). Gue sih cuma mau bilang, mahasiswa punya jalannya sendiri untuk menunjukkan jati diri sebagai mahasiswa, mungkin mereka mau ketika mereka jadi mahasiswa, bukan hanya pelajaran yang di dapet, bukan hanya liburan semester aja yang di dapet, tapi mereka juga mau membuat dirinya bermanfaat buat orang lain, terutama disekitar mereka. Gue yakin, kita sering kan jalan ke stasiun cuma mau beli buku? headset? makanan? atau sejenisnya? kita ini hidup berdampingan, wajar aja mereka punya inisiatif seperti itu. Sekali lagi, gue bilang Gak ada yang harus di salahkan. Kita semua punya persepsi berbeda. Cuma gue ya rada gimana aja gitu, sepengen-pengenya mahasiswa pinter, ya harus punya jiwa sosial lah. DENGAN CARA APAPUN, inget loh ya. Toh nanti pada akhirnya kita ada dimana? di masyarakat kan?

Jadi intinya, silahkan bagi siapapun mahasiswa itu, kita punya cara tersendiri untuk memperlihatkan jati diri kita sebagai MAHAsiswa, gak perlu menjatuhkan sesama mahasiswa. Seenggakpedulinya gue sama hal2 seperti itu, insyaallah gue tetep berdiri sebagai mahasiswa yang punya cara sendiri supaya berguna buat masyarakat sekitar gue khususnya. Dan alangkah lebih baik kita saling mendukung cara kita masing-masing untuk lebih MENGALAHKAN EGO masing-masing dan lebih MELIHAT ORANG-ORANG disekeliling kita. Bukan hanya mementingkan diri kita sendiri, kalo gak 'srek' ya diem ajalah. Kita gak bisa terus menerus ngikutin ego kita doang, kita butuh masyarakat karena manusia adalah makhluk sosial ;)

*sekali lagi, ini hanya tanggaan saya terhdap suatu tuisan, bukan menanggapi siaa yang salah dan bena tentang kejadian kemarin*

Wassalamualaykum!! bravo MAHAsiswa ;)

Saturday, January 5, 2013

Random Thing (again)

Ketika baru pulang, tiba-tiba ketemu sama anak-anak di lingkungan rumah yang memang sering berinteraksi. Sontak seketikaaa...
A: teh weni kok gendut banget?
G: hehe iya nih teteh emang gendut
A: teh kok pake kerudung?
G: iya dooong emang pake kerudung
A: teteh pulang kerja ya?
G: enggak doong pulang jalan-jalan
A: kok teteh jalan-jalan?
G: *bingung mau jawab apalagi*

kesannya itu.... Jadi gue gendut apa "agak" berkurang gendutnya? kemaren nenek gue ngotot banget yakin kalo gue itu diet. terus, gue emang salah ya pake kerudung? gue juga salah kalo jalan-jalan? well. anak-anak itu emang jujur. Selalu jujur (lebih tepatnya).
sekian.
wassalam.

Diet?

Ketika gue yang udah lama gak keluar, bahkan main ke rumah nenek di samping rumah pun enggak. Tiba-tiba, pas main ke rumah nenek....
N: kok udah lama gak keliatan?
W: iya, stress ujian nek -,-
N: wah kurusan dah lu. diet ya?
W: enggak kok, ini gemuk banget gini. haha diet kan artinya makan, iya weni diet alias makan
N: coba sini sini (ngeliatin perut gue). Nahm tuhkan pasti diet!
W: enggaaaaaak. Weni mah biasa aja makan, kayak biasa
N: (manggil tante). coba deh liat weni, kan diet ya dia?
W: enggaaak. seriusan deeh.
N: iya, pasti diet itu mah dia
W: *ngangguk

pembicaraan #random.
sekian.

Friday, January 4, 2013

Suatu Hari Kau Akan Tertawa Melihat Kebodohan Kita :')



Aku bertemu dengan banyak orang, aku melihat kehidupan orang lain, aku memiliki sahabat, teman dekat, dan aku mengenal dunia selangkah demi selangkah.
Metamorfosis yang sempurna ya memang metamorfosisnya kupu2. Tapi sesungguhnya tidak ada yg lebih sempurna dari metamorfosisnya manusia. Mulai dari bayi, hingga lansia. Dan disetiap proses pendewasaan, pasti ada cerita. Bisakah kupu2 mengingat dirinya ketika masih menjadi ulat? Tapi manusia, ketika ada kenangan dalam proses itu, selalu teringat, bahkan hampir tidak bisa dilupakan.
Begitupun proses pendewasaanku. Di dalam proses itu, aku memiliki banyak sekali kenangan, yang membuatku ingin kembali pada duniaku saat itu. Namun, aku harus sadar bahwa waktu tidak akan pernah kembali. Aku bahagia, memiliki orang2 yang menyayangiku disekelilingku. Aku bahagia bertemu dengan mereka. Aku bertemu dengan teman2 yang berbeda karakter. Disitupun aku berubah, dari ke"alay"an menjadi ke"dewasa"an.
Haah, tapi kali ini bukan ttg "alay" yg akan aku bahas, tapi tentang proses. Ya, proses. Itulah yg harus kita nikmati. Mau tidak mau, suka tidak suka, ya inilah kehidupan. Beruntung, aku dianugerahi ingatan oleh Allah. Aku masih bisa mengingat apa yang telah aku hadapi. Kenangan. Ya itu adalah kenangan. Bagiku, kenangan bersama teman2ku, itulah yang paling membuatku bahagia. Ketika ku buka album foto masa lalu ku, aku menemukan beberapa fotoku dengan teman ku. Sontak. Seketika aku flashback dan mengingat keadaanku saat itu. Tertawa. Bahagia. Ya itulah yang kurasakan saat itu. Inilah aku. Aku yang sekarang sudah berubah menuju pendewasaan diri. Namun, kenangan itu tetap tertanam dalam diriku. Kau adalah bagian dari kehidupanku. Berharap. Kaupun juga begitu.

ciakakak moment...

hal ter-ngakak yang baru aja gue alami. pepatah yang bilang "dunia itu sempit" emang bener-bener nyata. maaan, gimana gak mau nyata. haha. jadi pengen cerita nih wkwkwk. jeng..jeng..jeeeng.. jadi ceritanya di suatu acara kampus, sebut saja pertarungan seni di ui *ciaaaaat ketauan banget* haha. gue agak curi2 pandang gitu sama salah seorang panitianya gitu, ya gitu lah yaa kalo gue udah tertarik sama seseorang emang suka berlebihan, eh enggak juga deng, maksudnya gue itu emang orang yang berlebihan. haha. yaa beberapa kali pernah ngobrol sama orang itu, diskusi, dan saat gue memberanikan diri untuk menanyakan alat yang disediain waktu GR (jadi ceritanya gue mau nampil di salah satu perlombaan seni itu) *eh *haha kodee laaagi*

nah, dia itu dengan juteknya menjawab pertanyaan-pertanyaan gue, yaa namanya juga usaha yee buu, tetep aja gue seneng gimana gitu. hahaha. dan setelah acara itu selesai, ceritanya gue jalan berdua sama temen gue (cewe, tapi bukan berarti gue suka sama cewe-,- *apaansih), nah di jalan itu gue ketemu sama tuh orang yang juga baru kelar kampus, gue ketemu (eh papasan deng) disuatu tempat sebut saja di kober. nah, kayak maen liat-liatan sinis gituu, kayak pernah liat nih orang tapi gue lupa gitu, nah pas udah jauh baruu deh inget doi kaan... #eaaa *sepik

tapi entah kenapa yaa itu karismanya keluar banget. nah, nah, nah,,,, ternyata eh ternyata, ceritanya lagi, kan gue punya temen sma, ya cukup deketlaah, gak deket-deket amat, tapi ya suka berinteraksi lah yaa, sebut saja namanya *(kalo yang ini dikasitau orangnya pasti ketauan, kan ceritanya gak mau orang lain tau)* hahaha. dan pas gue stalking twitternya (hobi gue), gue ngeliat eng.. ing.. eeeeng. ternyata doi sepasang kekasih maaaan. oh gilaak abis yee, alhasil gue cuma ngakak. ternyata ujungujungnya ke temen gue juga. ciakakaka. yaudahlah ceritanya cukup sekian. dunia emang sempit maaan.